Jumaat, 19 Ogos 2011

Hanya KAU yang tahu siapa aku...

Tiada bintang tiada bulan yang menghiasi langit malam itu...langit bagaikan turut menanggis....bagaikan tahu apa yang sedang dialami oleh maria...pada malam itu maria duduk diatas sejadah sambil menadah tangannya...teresak-esak dia di dalam doanya...terasa berat parasaan yang ditanggungnya...mencintai manusia yang tidak pasti itu adalah jodohnya...dia berasa berdosa tatkala ini...hanya satu sahaja tujuannya malam ini...menggadu padaNya yang Maha Mendengar lagi maha mengasihani....

Ya Allah....
hanya Engkau yang tahu siapa aku....
hanya padaMu aku menggadu...

Ya Allah...
 betapa lemahnya aku ketika ini...
hidup tanpa rahmat dan kasih sayang Mu...
jiwa ku kosong...
tanpa merasa kehadiranMu....

Ya Allah...
aku serahkan segalanya padaMu keluh dan kesah yang ku rasa....
kerna Kau Maha mengetahui segalanya...

Ya Allah
hanya kau yang tahu siapa aku....
tetapkanlah iman aku seperti malam ini...
sucikan diriku selama-lamanya...

Ya Allah....
kau ampunilah dosa yang telah ku lakukan...
tiada lagi yang layak memberi pengampunan ini selain diriMu...
kerna Kau lah yang Maha pengampun lagi maha penyayang...

Ya Allah...
kau tetapkanlah keyakinan ku padaMu....
janganlah kau hilangkan rasa ini dari ku Ya Allah....
aku mohon Ya Allah...

Ya Allah...
kaulah pemilik hati ini...
kau lihatlah hatiku ini...
nyaris terluka kerna tersayat....
kerna menagih cinta manusia yang tidak pasti lagi untuk ku...

Ya Allah...
rahsia itu hanya kau yang tahu...
bimbinglah hati ini untuk bersabar menunggu jodohku...
janganlah kau biarkan diri ini dicemari oleh cinta palsu manusia...
aku serahkan segalanya padaMu....

Ya Allah...
aku mohon Ya Allah...
pertemukanlah aku dengan orang yang mencintaiku keranaMu...
dan kau lontarkanlah kedalam hatiku mencintainya keranaMu...
sesungguhnya itulah cinta yang bakal membawaku ke pintu jannah...

ameennn ya Rabal alamin....

habis berdoa maria terus melipat sejadah dan kain telekungnya...dia sekarang merasa labih tenang dari sebelumnya...dia membaca doa sebelum menutup matanya...kini dia dapat tidur dengan lena kerana dia amat yakin dengan rahsia Allah yang telah tertulis di Luh Mahfuz...dan dia telah berjanji pada dirinya tidak akan menerima cinta mana-mana lelaki sebelum tiba waktu yang sesuai...hanya cinta Allah yang akan bertahta di hatinya ketika ini....






Tiada ulasan:

Catat Ulasan